Tim Litbang TRB dan lembaga penasihat teknis dalam negeri terkait mengadakan perbandingan kolin ALPHA GPC dan CDP pada 3,28 pada tahun 2019

Tim Litbang TRB dan lembaga penasihat teknis dalam negeri terkait mengadakan perbandingan kolin ALPHA GPC dan CDP sebesar 3,28 pada tahun 2019. Kolin sangat penting dalam sintesis membran sel, di mana kolin merupakan prekursor asetilkolin – neurotransmitter yang membantu menjaga fungsi memori yang tepat.

Karena proses alami sintesis asetilkolin melambat seiring bertambahnya usia manusia, menjadi sangat penting untuk mendapatkan cukup kolin dalam sistem Anda sebagai suplemen atau makanan Anda.
Dua suplemen kolin terbaik yang tersedia adalah alfa GPC dan CDP kolin (juga dikenal sebagai kolin).Asetilkolin adalah molekul organik yang bertindak sebagai neurotransmitter dalam sistem saraf otonom.Asetilkolin sangat penting untuk pembentukan memori, pembelajaran, dan perhatian spiritual.Ketika levelnya rendah, idenya mungkin lambat, dan mungkin sulit untuk membentuk ingatan baru atau mengakses ingatan lama.Anda mungkin mengalami “kabut otak”.

Asetilkolin tidak dapat melewati selaput pelindung (sawar darah-otak) yang memisahkan aliran darah dari otak.Jadi suplementasi langsung dengan asetilkolin tidak meningkatkan kadar otak.Sebaliknya, prekursor asetilkolin, kolin, harus diperoleh melalui makanan atau suplemen.
Tubuh kita mengubah kolin menjadi kolin CDP, atau kolin sitidin difosfat.Kolin CDP meningkatkan kepadatan reseptor dopamin di otak.
Kolin CDP atau citicoline kemudian dipecah menjadi fosfatidilkolin.Fosfatidilkolin berkontribusi pada pembentukan membran sel dalam tubuh dan, bila perlu, menghasilkan lebih banyak asetilkolin.Di sisi lain, gel alfa adalah produk sampingan dari fosfatidilkolin, bukan prekursor.
Ini sebenarnya berarti bahwa selama metabolisme kolin, kolin CDP dekat dengan sumber kolin asli, sedangkan alpha GPC lebih dekat dengan sel-sel yang digunakan dalam bentuk kolin.
Karena kolin alfa GPC dan CDP adalah bagian dari proses yang sama, masuk akal untuk bertanya mana yang lebih baik untuk kesehatan otak?
Kedua suplemen ini digunakan dalam komunitas yang sensasional dan tampaknya mendapat komentar yang sama positifnya.Saat ini, pertanyaan ini tidak mudah untuk dijawab., Masih menjadi topik perdebatan yang sangat hangat.Saat ini baru dua penelitian yang melakukan dua pilihan (menyuntik otot).
Studi pertama menunjukkan bahwa alpha GPC mampu meningkatkan fungsi kognitif dibandingkan kolin CDP, dan hasil kedua menunjukkan bahwa alpha GPC juga menghasilkan kadar kolin plasma yang lebih tinggi.Masalah dengan penelitian ini adalah banyak orang berpendapat bahwa metode konsumsi mungkin berdampak pada data yang diperoleh.

HEJEQWE


Waktu posting: 10 April-2019